4 Tips Sukses dalam Hidup


1. NIAT YANG SUNGGUH-SUNGGUH
Semua selalu berawal dari niat. Apakah kita punya niat yang sungguh-sungguh untuk mencapai sesuatu (goal, impian, tujuan, dll), ataukah hanya sekedar saja tanpa ada nilai disana. Sesuatu yang memiliki nilai, cenderung akan kita perjuangkan dengan sungguh-sungguh daripada sekedar keinginan belaka.

Kadangkala kita juga perlu menata niat. Apakah goal yang kita inginkan hanya untuk kepentingan diri kita semata? Ataukah menyangkut kepentingan orang lain juga. Goal yang menyangkut orang lain dan bisa mendatangkan banyak manfaat, biasanya cenderung lebih mudah tercapai daripada yang hanya untuk kepentingan diri kita sendiri. Apalagi bila diniatkan sebagai ibadah.


2. KERJA KERAS
Niat sudah ada, pertanyaan selanjutnya apakah kita mau bekerja keras untuk mewujudkan apa yang kita inginkan tersebut? Jangan berharap hasil yang besar kalau kita maunya kerja santai. Mereka yang menikmati hidup dengan kerja santai, biasanya sudah membayar semuanya dengan kerja keras di awal. Persis seperti pesawat ulang alik NASA. Butuh sumber tenaga yang besar untuk dorongan di awal. Setelah mencapai titik orbitnya, sedikit saja tenaga yang dibutuhkan untuk bergerak.


3. DOA YANG KHUSYU’
Dunia ini dinamis. Selalu berubah. Naik dan turun, bagaikan roda kehidupan yang selalu berputar. Siapa yang tidak kuat, tentu akan tergilas saat berada di bawah dan tak mampu bertahan. Karena itu lah kita memiliki Tuhan, tempat untuk bergantung dan meminta pertolongan. Dia lah sumber energi terbesar yang akan selalu memberikan kita power tiada batas untuk terus melangkah dan menghadapi kerasnya kehidupan.

'' Berdoalah dengan khusyu’. Mintalah apa yang kamu mau. Tapi jangan lupakan tugasmu sebagai hamba, untuk beribadah kepadanya. Di Al-Qur’an, Allah sudah berjanji akan mengabulkan doa kita. Dan akan mengubah nasib kita, bila kita berjuang untuk mengubahnya.”

“Tidak akan berkurang kekuasaannya bila kamu tidak menyembahNya. Justru karena kita membutuhkan Allah, maka kita menyembah kepadaNya. Pada akhirnya, semua untuk kebaikan kita sendiri.”


4. TAWAKKAL
Kalau sudah melakukan semuanya dengan maksimal, yang bisa kita lakukan adalah pasrah dan tawakkal kepadaNya. Biarkan Dia memilih, apakah yang kita perjuangkan itu benar-benar baik untuk kita ke depannya, atau malah membawa petaka dan masalah tiada henti.

Sungguh Tuhan Maha Tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Alangkah baiknya bila kita berpegang hanya kepadaNya. Dia lah sebaik-baik penuntun kehidupan.Bila sudah melakukan semuanya, namun hasil tak kunjung terlihat. Bersabar dan cobalah untuk ikhlas. Mungkin Tuhan punya rencana lain yang jauh lebih besar, lebih hebat dari yang kita minta. Semua akan indah tepat pada waktunya, bila kita pasrahkan kehidupan ini padaNya. Hampir tidak ada figur sukses yang tidak melibatkan Tuhan sebagai “partnernya” dalam berusaha.